PROPOLIS BRAZILIAN | 085748394402 | Jual Propolis Brazilian Surabaya Murah | obat oles untuk kanker payudara

085748394402 
APA ITU PROPOLIS ?
     Propolis berasal dari kata PRO (Sebelum) dan POLIS (Kota/sarang lebah), yang berarti“ SISTEM PERTAHANAN SARANG LEBAH”. Propolis atau Lem Lebah merupakan campuran kompleks dari enzim lebah, wax/lilin, balsam, minyak, polen dan resin/getah tanaman.
     Brazilian Green Propolis dihasilkan oleh lebah madu dengan cara mengumpulkan senyawa organik dan madu yang berasal dari tanaman Bacharis dracunculifolia untuk kemudian dicampur dengan enzim yang terdapat pada air liurnya untuk digunakan membuat sarang dan mensterilkannya.
     Fungsi utama propolis bagi sarang lebah adalah untuk mensterilkan sarang lebah darikontaminasi virus, bakteri dan jamur serta melindunginya terhadap udara dingin, panas, kelembaban dan angin.

THE NATURAL MIRACLE EMPOWER NANOTECHNOLOGY
     RHIZOMA BRAZILIAN PROPOLIS  With Nanotechnology merupakan suatu produk dengan terobosan terbaru dalam dunia herbal, karena diolah dengan memadukan keajaiban alam Brazil ( BRAZILIAN PROPOLIS ) yang diperkuat dengan teknologi mutakhir yaitu “Nanotechnology”.

BRAZILIAN GREEN PROPOLIS
     Brazilian Green Propolis merupakan propolis yang dihasilkan oleh lebah Africanized, dipanen bersama zat resin dari daun muda tanaman Bacharis dracunculifolia yang hanya tumbuh di Brazil. Brazilian Green Propolis kaya akan kelompok antioksidan tertentu yang disebut flavonoid.
     Flavonoid merupakan antioksidan kuat yang dapat menangkal radikal bebas dan meningkatkan sistem kekebalan alami pada tubuh manusia serta membantu regenerasi sel. Selain itu Brazilian Green Propolis juga mengandung asam fenolik penting bernama Artepillin C yang diketahui sangat aktif dalam membunuh sel kanker dan tumor.
APLIKASI NANOTECHNOLOGY
     NANOTECHNOLOGY adalah suatu teknologi yang mampu mengubah partikel zat aktif menjadi lebih kecil hingga satu sepermilyar meter (10-9 m) daripada partikel non nano atau setara dengan 50.000 kali lebih kecil dari diameter sehelai rambut manusia, sehingga penyerapan zat aktif akan lebih sempurna dan juga akan lebih meningkatkan efikasi dari zat aktif.
     RHIZOMA BRAZILIAN PROPOLIS telah mengaplikasikan NANOTECHNOLOGY pada proses produksinya, sehingga menghasilkan propolis dengan ukuran partikel nano dan telah mendapatkan Report of Analysis Nano dari Nanotech Indonesia. Propolis dengan ukuran partikel nano akan lebih mudah diserap tubuh sehingga memiliki efikasi penyembuhan yang lebih cepat, selain itu teknologi nano pada propolis akan menghasilkan propolis yang lebih jernih dan tidak keruh karena sudah dipisahkan dari unsur
wax atau lilinnya.
     Saat ini industri medis dan nutrisi berpacu menggunakan teknologi nano untuk menghasilkan obat-obatan dan suplemen makanan berpartikel nano, karena akan menghasilkan efikasi yang lebih baik daripada partikel non nano. Industri-industri yang tidak segera menerapkanteknologi nano maka akan tertinggal dalam kompetisi global.
KEHEBATAN ZAT AKTIF BRAZILIAN GREEN PROPOLIS
FLAVONOID
     Flavonoid atau Bioflavonoid merupakan komponen kimia yang biasa ditemukan pada buah, sayur dan biji-bijian. Ditemukan pada tahun 1935 oleh “Father of Vitamin” Dr. Albert Szent-Gyorgyi.
     Berdasarkan penelitian, flavonoid mengandung beberapa komponen anti viral, anti bakteri, anti inflamasi dan dapat meningkatkan imunitas. Selain itujuga bersifat sebagai antioksidan sehingga sangat baik untuk pencegahan kanker dan melindungi kerusakan oksigen di dalam tubuh manusia.
     Dalam banyak kasus flavonoid berperan secara langsung sebagai antibiotik dengan mengganggu fungsi mikroorganisme. Manfaat lain flavonoid adalah bisa digunakan dalam pengobatan asma, katarak, diabetes, encok atau rematik, migrain dan wasir.

ARTEPILIN C
     Artepilin C merupakan kandungan utama dalam Brazilian Green Propolis dan termasuk golongan senyawa fenolik. Dalam sebuah penelitian anti tumor oleh sebagian peneliti, didapatkan hasil yang menakjubkan dari Artepillin C. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat penurunan jumlah pertumbuhan dari sel tumor setelah diberikan Artepilin C selama beberapa hari.
“ Propolis dapat menyembuhkan berbagai macam penyakit dan sudah terbukti secara ilmiah “
Grafik ini menunjukkan bahwa ada penurunan pertumbuhan sel kanker paru yang signifikan selama 7 hari, setelah di treatment dengan menggunakan Artepillin C.
BRAZILIAN GREEN PROPOLIS MENGATASI DEMAM BERDARAH
     Riset ilmiah yang dilakukan Profesor Arnold Becket membuktikan propolis bersifat anti virus, anti bakteri dan anti jamur. Propolis menonaktifkan virus dengue penyebab demam berdarah dengan cara mengurai protein penyusun virus sehingga virus kehilangan daya serang terhadap sel. Kandungan mineral dan vitamin dalam propolis dapat mempercepat produksi trombosit untuk menggantikan yang rusak, karena itulah angka trombosit meningkat tajam.
UJI KLINIS
     Hasil uji klinis pasien demam berdarah dengue di Magetan, Jawa Timur, diketahui bahwa Propolis dapat menonaktifkan virus dengan cara menguraikan protein penyusunnya. Vitamin dan mineral pada Propolis juga bisa mempercepat produksi trombosit.
BRAZILIAN GREEN PROPOLIS MENGATASI DIABETES MELITUS ( DM )
     Kandungan CAPE (Cafeat Acid Phenetyl Ester) pada propolis diketahui sangat aktif dalam mengatasi Diabetes Melitus (DM). Penelitian di Cina membuktikan bahwa propolis secara internal dapat menurunkan kadar glukosa fruktosamin, malonaldehida,oksida nitrat, oksida nitrat sintetase, trigliserida dan kolestrol total dalam darah. Karena propolis kaya akan nutrisi maka secara eksternal juga dapat meregenerasi sel dan jaringan sehingga baik dalam proses penyembuhan luka gangren pada penderita Diabetes Melitus (DM).
BRAZILIAN GREEN PROPOLIS SEBAGAI ANTI BAKTERI, ANTI VIRUS DAN ANTI JAMUR
     Propolis aktif dalam membunuh bakteri, jamur dan virus. Dari hasil penelitian diketahui bahwa propolis bertindak pada banyak virus yang berbeda dan yang paling penting adalah aktivitasnya terhadap virus influenza.
BRAZILIAN GREEN PROPOLIS SEBAGAI PENANGKAL RADIKAL BEBAS ( ANTIOKSIDAN )
     Brazilian Green Propolis memiliki aktivitas antioksidan yang kuat karena kandungan flavonoid/bioflavonoidnya yang tinggi. Kemampuan suatu bahan dalam menangkal radikal bebas dapat dilihat dari nilai ORAC nya. Nilai ORAC (Oxygen Radical Absorbance Capacity) merupakan nilai yang menunjukkan efektivitas antioksidan yang terkandung dalam suatu makanan.
     Semakin besar nilai ORAC maka semakin kuat aktivitasnya dalam melawan radikal bebas yang memicu beragam penyakit degeneratif seperti kanker. Nilai ORAC Propolis adalah 10.000 micro mol, dimana nilainya lebih tinggi dibandingkan bahan lain seperti kedelai, kiwi, kurma dan apel.
BRAZILIAN GREEN PROPOLIS LAWAN HIV AIDS
     Berdasarkan riset secara in vitro di laboratorium University of Minnesota, Minnepolis Amerika Serikat, propolis berpotensi meningkatkan kekebalan tubuh para penderita HIV AIDS. Tim peneliti menduga zat anti viral yang terkandung dalam propolis menghambat masuknya virus ke dalam CD4+ limfosit.
KOMENTAR PARA PAKAR TENTANG PROPOLIS
     Philipe Calder, nutritionist imunologi University of Southampton, United Kingdom.
“Propolis sangat efektif untuk membasmi bakteri “.
     Dr. Peter Mansfield, ahli fisika pemenang nobel dalam bidang fisiologi dan obatobatan.
“Telah menggunakan propolis untuk penyembuhan influenza dan demam”
     Dr. Hafuan Lutfie, Ahli apitherapy internasional.
Telah meresepkan propolis sejak tahun 2002, dan menyatakan bahwa propolis bisa bekerja di luar dan di dalam tubuh. Jika dikonsumsi oral, propolis dapat memperbaiki fungsi kelenjar pankreas dalam memproduksi insulin sehingga menurunkan kadar glukosa darah. Tapi, dengan catatan kelenjar pankreas masih berfungsi dan belum rusak total.
KHASIAT DAN MANFAAT RHIZOMA BRAZILIAN PROPOLIS
- Meningkatkan daya tahan tubuh
- Berperan sebagai antibiotik alami
- Berfungsi sebagai anti jamur, anti bakteri, anti virus dan anti inflamasi
- Mengatasi infeksi kulit, mulut, tenggorokan, saluran pernafasan dan saluran pencernaan
- Mengatasi demam berdarah, TBC dan diabetes
- Memiliki aktivitas anti kanker dan anti tumor
- Merangsang regenerasi sel dan jaringan sehingga dapat mempercepat penyembuhan luka bakar, tukak lambung dan luka gangrene pada penderita diabetes
Untuk penyembuhan luka luar, oleskan RHIZOMA BRAZILIAN PROPOLIS secara merata pada bagian tubuh yang luka atau sakit.
MENGAPA HARUS RHIZOMA BRAZILIAN PROPOLIS WITH NANOTECHNOLOGY ?
-Sumber propolis dari Brazil yang merupakan produsen propolis terbaik di dunia Mengandung Flavanoid dengan kadar tertinggi serta senyawa Aterpillin C, sehingga dianggap sebagai Propolis Premium
  • Sudah dihilangkan unsur wax (lilin)-nya sehingga menghasilkan larutan jernih jika dicampur dengan air
  • Diolah dengan Teknologi Nano (partikel propolisnya berukuran sangat kecil) sehingga mudah dan cepat diserap oleh tubuh secara sempurna dan menghasilkan efek penyembuhan yang cepat dengan tingkat efikasi yang tinggi.
Rhizoma Brazilian Propolis With Nanotechnology memliki sifat dan karakteristik yang berbeda
dibandingkan propolis lainnya yaitu :
* Sumber Propolis berasal dari Brazil yang merupakan produsen propolis terbaik di dunia.
* Mengandung Flavonoid dengan kadar tertinggi dan senyawa unik Artepillin C sehingga dianggap sebagai PROPOLIS PREMIUM.
* Warna kuning kehijauan sampai kuning kecoklatan
* Saat dilarutkan dalam air akan menghasilkan larutan yang jernih dan larut sempurna karena sudah dihilangkan unsur wax/lilin nya.
* Menghasilkan efek penyembuhan yang lebih cepat karena nano partikel propolisnya lebih mudah diserap tubuh.
Rhizoma Brazilian Propolis with Nano Technologi adalah produk propolis cair yang terbuat dari Brazilian Green Propolis (propolis terbaik di dunia), dan diolah dengan Teknologi Nano sehingga menghasilkan propolis dengan ukuran partikel yang sangat kecil (12 nm).
Kandungan
Setiap botol Rhizoma Brazilian Propolis with Nano Technologi mengandung 6 ml. Brazilian Green Propolis cair yang diolah dengan Teknologi Nano.
Brazilian Green Propolis
Propolis atau Lem Lebah adalah zat yang dihasilkan lebah madu, berupa air liur lebah bercampur dengan getah-getah dari pepohonan dan pucuk daun muda. yang berfungsi melindungi sarang lebah dari dingin, panas, kelembaban dan angin, serta untuk mensterilkan sarang lebah dari kontaminasi virus, bakteri dan jamur.

Panen propolis dari sarang lebah

Propolis di atas suhu kamar (200 celcius)

Propolis di bawah suhu kamar (200 celcius)
Warna propolis bervariasi tergantung pada sumber botaninya, kebanyakan berwarna coklat gelap. Propolis lengket pada suhu kamar (200 Celsius) ke atas, dan menjadi keras serta rapuh pada suhu yang lebih rendah dari itu.
Propolis berpotensi untuk dijadikan sebagai antimikroba alami maupun sebagai suplemen vitamin dan mineral tertentu yang mengkatalisis metabolisme. Propolis diduga berperan memelihara kesehatan, memperbaiki metabolisme dalam tubuh dan memacu pertumbuhan. 
Dari berbagai wilayah penghasil propolis di seluruh dunia, Brazil dianggap sebagai penghasil propolis terbaik di dunia karena sejumlah hal berikut:
  1. Habitat tempat hidup lebah di Brazil masih alami (dilindungi oleh pemerintah setempat) serta memiliki iklim yang bagus,
  2. Wilayah Brazil banyak ditumbuhi tanaman Bacharis Dracunculifolia dan Dalbergia sp (dengan kandungan Bioflavonoids tinggi) yang menjadi sumber makanan utama lebah disana dan menghasilkan propolis hijau serta merah yang terbukti secara ilmiah memiliki kandungan bioflavonoid yang tinggi pula.
  3. Dihasilkan oleh jenis lebah madu Afrikanisasi (Africanized honey bees/AHBs), jenis lebah madu yang paling produktif namun memiliki sistem imun yang lemah, sehingga terkondisi harus menghasilkan propolis yang kuat agar terlindungi dari infeksi virus, bakteri, jamur dan lain sebagainya. 
-Propolis hijau dari Brazil (Brazilian Green Propolis) kaya akan kelompok antioksidan yang disebut Flavanoid. Flavonoid sangat kuat dalam menetralisir radikal bebas dan mendukung sistem kekebalan tubuh (immune system) alami manusia pada tingkat seluler, dan membantu regenerasi sel. Di samping itu, Brazilian Green Proplis juga mengandung Asam Fenol penting yang disebut Artepilin C.
-Brazilian green propolis juga mengandung sejumlah vitamin seperti vitamin B1,B2,B6,C dan E, juga sejumlah mineral seperti Mg, Ca, I, K, Na, Cu, Zn dan Fe, serta beberapa asam lemak. 
-Propolis memiliki nilai ORAC yang tinggi jika dibanding dengan sumber bahan makanan lain. Hal ini menunjukkan bahwa antioksidan dalam propolis memiliki efektifitas yang tinggi dalam melawan radikal bebas yang memicu beragam penyakit degeneratif seperti kanker.
Efek Biologis Brazilian Green Propolis
-Propolis telah lama digunakan dalam pengobatan tradisional. Studi laboratorium menunjukkan bahwa propolis memiliki efek antitumor. Salep yang terbuat dari propolis mampu menyembuhkan herpes. Selain itu, propolis juga digunakan untuk meningkatkan system kekebalan tubuh dan flavonoid dalam propolis berfungsi sebagai antioksidan. Propolis bahkan mungkin memainkan peran dalam pencegahan ulkus lambung. 
Sebuah penelitian telah menyelidiki adanya efek sinergis yang mungkin antara ekstrak etanol propolis dengan beberapa antibiotik (amoksisilin, ampisilin, dan cefaleksin) terhadap S. Thypii. 
Efek Flavanoid Bagi Kesehatan Manusia
Distribusi flavonoid sangat luas, dan toksisitasnya relatif sangat kecil. Banyak hewan termasuk manusia menelan flavonoid dalam jumlah yang signifikan dalam makanan mereka. Penelitian in vitro menunjukkan bahwa flavonoid juga dapat bersifat sebagai antialergi, antiinflamasi, antimikroba, antikanker dan antidiare.
Efek Artepillin C Bagi Kesehatan Manusia
Artepillin C [[3-{4-hydroxy-3,5-di(3-methyl-2-butenyl)phenyl}-2 (E)-propenoic acid] adalah senyawa fenolik yang diisolasi dari brazilian propolis. Lebah mengumpulkan eksudat dari Bacharis dracunculifolia untuk menghasilkan propolis hijau, yang berisi Aterpillin C dalam jumlah yang besar .
Arterpillin C memiliki peran sebagai antimikroba, antitumor, apoptosis inductor dan juga sebagai immunomodulator. Artepillin C sangat aktif dalam menghambat pertumbuhan sel tumor dan kanker. 
.
KHASIAT & MANFAAT
  • Meningkatkan daya tahan tubuh
  • Berperan sebagai antibiotik alami
  • Berfungsi sebagai anti jamur, anti bakteri, anti virus dan anti inflamasi
  • Mengatasi infeksi kulit, mulut, tenggorokan, saluran pernafasan dan saluran pencernaan
  • Mengatasi demam berdarah, TBC dan diabetes
  • Memiliki aktivitas anti kanker dan anti tumor
  • Merangsang regenerasi sel dan jaringan sehingga dapat mempercepat penyembuhan luka bakar, tukak lambung dan luka ganren pada penderita diabetes.
SARAN PENYAJIAN & KONSUMSI
Teteskan Rhizoma Brazilian Propolis ke dalam ¼ gelas air putih dan aduk rata, dengan dosis:
  • Dewasa: 3 – 5 tetes, 1 – 3 kali sehari (dosis pemeliharaan) dan 7 – 10 tetes, 3 – 5 kali sehari (dosis penyembuhan)
  • Anak-anak: 1 – 3 tetes, 1 – 3 kali sehari
Untuk penyembuhan luka luar, oleskan Rhizoma Brazilian Propolis pada luka secara merata.
MENGAPA HARUS RHIZOMA BRAZILIAN PROPOLIS?
  • Sumber propolis dari Brazil yang merupakan produsen propolis terbaik di dunia
  • Mengandung Flavanoid dengan kadar tertinggi serta senyawa Aterpillin C, sehingga dianggap sebagai Propolis Premium
  • Sudah dihilangkan unsur wax (lilin)-nya sehingga menghasilkan larutan jernih jika dicampur dengan air
  • Diolah dengan Teknologi Nano (partikel propolisnya berukuran sangat kecil) sehingga mudah dan cepat diserap oleh tubuh secara sempurna dan menghasilkan efek penyembuhan yang cepat dengan tingkat efikasi yang tinggi.

PEMESANAN :
HUB : 085748394402

Related product you might see:

Share this product :

Posting Komentar

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. toko herbal murah - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger